Welcome! Welcome! Welcome! Welcome! Welcome! Welcome! Welcome! Welcome! Welcome! Welcome! Welcome!

Rabu, 13 Juni 2012

Laporan Akhir PKM-K : Antioxidant Whey Apple Supplement


BAB I
PENDAHULUAN


1.1    Latar Belakang Masalah
Salah satu limbah yang dihasilkan dalam pembuatan keju atau mentega adalah whey. Hanya sedikit yang dimanfaatkan melalui pengolahan dari total keseluruhan whey dan sisanya dianggap sebagai limbah kemudian dibuang. Whey disebut dengan limbah, tetapi whey masih dapat dimanfaatkan sebagai bahan pereduksi biaya produksi suatu produk. Whey juga mempunyai fungsi sebagai berikut:
1.    Membangun atau memperbaiki kembali otot, kekebalan tubuh, produksi hormon, enzim, kulit, rambut, kuku, darah dan organ tubuh lainnya.
2.  Memperkuat kemampuan tubuh untuk memerangi infeksi.
3.  Membantu pembentukan antioksidan di tubuh yang berfungsi melindungi sel,
4. Menetralkan toksin di dalam tubuh dan menghambat pertumbuhan bakteri maupun jamur.

Whey berasal dari susu dan  kaya  akan  manfaat, tetapi whey ini mempunyai rasa yang kurang lezat. Di pabrik pembuatan keju, hasil samping berupa whey biasanya dibuang begitu saja. Ketersediaan whey sebagai bahan dasar tidak menjadi kendala karena bisa didapatkan secara melimpah pada pabrik pengolahan keju.
Pengolahan  whey secara murah dan tanpa menghilangkan semua kandungan gizi di dalamnya dilakukan dengan cara memformulasikan whey  dengan buah apel. Hal ini ditujukan agar  rasa dan  aroma lebih diminati masyarakat karena buah apel merupakan buah yang tentunya tidak asing lagi bagi mereka.
Apel merupakan buah yang mudah didapatkan karena banyak dijual di berbagai tempat penjualan buah. Berbagai jenis dan warna buah apel tersedia di mana-mana. Apel banyak disukai karena rasanya yang khas. Berdasarkan penelitian, dalam satu buah apel memiliki banyak khasiat yang bermanfaat bagi tubuh seperti menurunkan kolesterol darah, menurunkan tekanan darah, menstabilkan gula darah, meningkatkan high density lipoprotein (HDL = kolesterol baik), mengurangi virus infeksi, memperlancar pencernaan, mempertahankan kesehatan saraf, agen antikanker, dan menjaga kesehatan jantung.

1.2  Perumusan Masalah
Whey merupakan salah satu limbah yang dihasilkan dari proses pembuatan keju. Mempunyai kandungan gizi yang baik tetapi hanya sedikit yang dimanfaatkan karena rasa dari whey jauh berbeda dari bahan dasarnya yakni susu. Whey dapat diolah menjadi pangan pelengkap berbentuk bubuk tetapi untuk mengolahnya sendiri memerlukan cara yang rumit dan teknologi yang modern sehingga hasil keluaran dari whey sendiri terbilang cukup mahal.
Melihat kondisi yang demikian, muncul ide kreatif usaha untuk mengolah whey ini menjadi minuman yang murah tapi juga tidak menghilangkan kandungan gizi yang dapat dimanfaatkan di dalamnya. Whey diformulasikan dengan sari buah apel agar mempunyai rasa yang dapat diterima oleh masyarakat dimana semua orang mengetahui bahwa apel merupakan buah yang mempunyai kandungan vitamin yang baik dan dapat digunakan sebagai antioksidan dalam tubuh.



1.3    Tujuan Program
Sehubungan dengan paparan di atas, PKM-K menjadi sarana yang sangat baik untuk dapat mewujudkan program tersebut. Melalui program ini, kami berkesempatan membuka usaha pembuatan AWAS (Antioxidant Whey Apple Supplement) yang merupakan upaya pengolahan pangan berupa minuman segar dan menyehatkan. Tujuan utama dilakukannya program ini adalah untuk mewujudkan kemandirian finansial mahasiswa, hal ini sangat bermanfaat untuk menumbuhkan rasa percaya diri kami dalam menapaki dunia nyata setelah lulus kuliah nanti dan lebih siap terjun dalam dunia kewirausahaan. Tujuan lain dari dilakukannya program ini adalah untuk meningkatkan nilai daya guna serta nilai konsumsi dari whey dan apel seefisien mungkin dengan cara memformulasikan keduanya

1.4    Luaran Yang Diharapkan
Dengan program ini diharapkan dapat tercipta sebuah usaha dalam bentuk olahan pengembangan bahan pangan berupa minuman yang segar dan memiliki banyak kandungan nutrisi di dalamnya sehingga dapat dimanfaatkan oleh konsumen sebagai minuman yang menyehatkan.

1.5    Kegunaan Program
Kegunaan dari produk kami adalah :
  1.  Mengandung berbagai macam gizi serta vitamin sehingga mampu dimanfaatkan oleh tubuh konsumen.
2.  Sebagai minuman segar yang menyehatkan.
3.  Memberikan profit yang menjanjikan.




BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Antioxidant Whey Apple Supplement (AWAS) merupakan produk olahan bahan pangan yang terbuat dari bahan dasar whey dan apel. Whey merupakan hasil samping  pengolahan keju. Dapat dimanfaatkan untuk membangun atau memperbaiki kembali otot tubuh. Whey diformulasikan dengan apel dimana apel merupakan buah yang memiliki kandungan vitamin, mineral, serta unsur lain seperti fitokimian, serat, tanin,baron, dan asam tartar.
Whey memiliki prospek bisnis yang besar untuk dikembangkan menjadi beberapa produk istimewa. Salah satunya yaitu dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam pembuatan sari apel sehingga produk keluaran berupa AWAS (Antioxidant Whey Apple Suplement). Produk sari apel yang ada dipasaran masih belum ada yang dicampur dengan whey, sehingga produk ini adalah produk pertama yang berprospek bisnis baik.
Produk AWAS (Antioxidant Whey Apple Suplement) diproduksi secara masal dengan cara sederhana, baik itu dari segi metode maupun peralatannya. Tentunya hal ini akan berimbas pada biaya yang dapat ditekan seminimal mungkin sehingga harganya dapat terjangkau.
Kegiatan PKM ini dimulai dari proses produksi hingga pemasaran. Kegiatan produksi ”AWAS” dilakukan di salah satu industri rumah tangga, berlokasi di Jl. Raya Selecta, Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu, Kota Wisata Batu, Jawa Timur.
Pemasaran yang dilakukan dalam mengenalkan produk AWAS (Antioxidant Whey Apple Suplement) ke konsumen antara lain yaitu: iklan dan promosi penjualan. Iklan dibuat dengan menyebarkan selebaran, leaflet dan brosur, serta melalui internet. Cara yang paling efektif dan efisien  dalam pemasaran produk AWAS (Antioxidant Whey Apple Suplement) adalah dengan langsung memberikan brosur kepada calon konsumen serta menerangkan manfaat dari produk itu sendiri dan hasilnya lebih banyak yang tertarik.
Produk ”AWAS” disajikan dalam kondisi dingin sehingga dapat dibilang bahwa produk ini segar. ”AWAS” terbuat dari bahan dasar yang memiliki kandungan nutrisi yang baik dan mengandung vitamin serta antioksidan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menjaga kesehatan tubuh.



BAB III
METODE PENDEKATAN

3.1 Gambaran Proses Pelaksanaan
Proses pelaksanaan program ini dilaksanakan beberapa tahap. Tahap pertama, yaitu mencari alat-alat yang akan digunakan untuk mengolah bahan dasar dalam pembuatan produk, untuk tahap kedua mencari bahan baku utama dan bahan-bahan lain yang dibutuhkan. Dalam tahap ini, bahan baku yang dicari adalah apel, limbah keju atau mentega yakni whey, dan gula. Apel dan gula mudah didapatkan di pasar pasar sedangkan whey bisa didapatkan di tempat pengolahan keju. Setelah semua sudah terkumpul, barulah melaksanakan tahap ketiga yakni pengolahan terhadap bahan dasar untuk dijadikan produk yang diharapkan. Tahap terakhir adalah melakukan pengemasan pada produk AWAS dengan kemasan plastik yang sudah disediakan kemudiaan dilakukan pemasaran ke konsumen melalui tahapan pemasaran yang dilakukan sendiri oleh tim.

3.2    Proses Produksi
proses pengolahan yang meliputi pengupasan, pencucian apel, , Apel 20 kg diekstraksi sarinya dengan pemasakan air 40 Liter air, selanjutnya ditambahkan whey sebanyak 15 Liter. Gula sebanyak 4 Kg dicairkan dengan cara dipanaskan dengan tambahan kurang lebih 3 Liter air. Gula cair kemudian dicampurkan ke dalam campuran apel dan whey dalam keadaan hangat, lalu dihomogenkan dengan cara diaduk. Setelah itu dimasukkan ke dalam tong pengendap selama 24 jam guna memisahkan endapan dan cairan. Lalu cairan yang diambil dipanaskan pada suhu 40o C.

3.3  Pengemasan dan Pelabelan Produk
Konsumen pada umumnya lebih tertarik pada produk dengan kemasan yang menarik. Kemasan yang digunakan dalam mengemas AWAS (Antioxidant Whey Apple Suplement) adalah kemasan gelas plastik 120 ml. Merek AWAS (Antioxidant Whey Apple Suplement) dibuat dengan gambar yang menarik dan dicetak pada tutup kemasan. Agar konsumen lebih yakin untuk mengkonsumsi produk, maka pada kemasan dicantumkan juga komposisi dasar pembuatan AWAS (Antioxidant Whey Apple Suplement).

3.4  Survei Pasar
Survei pasar bertujuan mencari tempat untuk pembelian bahan baku, alat yang dibutuhkan dan bahan tambahan yang lain misalnya palstik pengemas produk dengan harga yang lebih murah, berkualitas, sesuai dengan permintaan, dan dapat mensuplai secara kontinyu. Selain itu, observasi pasar juga dilakukan untuk mencari lokasi yang layak untuk memasarkan produk AWAS yang sudah dibuat dengan pertimbangan daerah tersebut merupakan pusat keramaian seperti pasar, sekolah, universitas, atau bahkan daerah pariwisata yang tentunya ramai dikunjungi orang.

3.5  Pemasaran Produk
Pemasaran yang dilakukan dalam mengenalkan produk AWAS (Antioxidant Whey Apple Suplement) ke konsumen antara lain yaitu: iklan dan promosi penjualan. Iklan dibuat dengan menyebarkan selebaran, leaflet dan brosur, serta melalui internet. Cara yang paling efektif dan efisien  dalam pemasaran produk AWAS (Antioxidant Whey Apple Suplement) adalah dengan langsung memberikan brosur kepada calon konsumen serta menerangkan manfaat dari produk itu sendiri dan hasilnya lebih banyak yang tertarik. Adapun catatan pemasaran produk adalah seperti ini:
a)    Produk
Produk Antioxidant Whey Apple Suplement (AWAS) dijual kepada konsumen dalam bentuk dingin. Produk yang sudah dihasilkan rata-rata terjual pada tempat pusat olahraga (tempat fitness dan lapangan futsal), lingkungan sekitar kampus, dan tempat-tempat pariwisata.
b)      Harga
Produk dijual dengan harga Rp1.000,00 per gelas dengan isi 120 ml.
c)      Promosi
Promosi dilakukan dengan cara pemberian informasi secara langsung ketika dilakukan direct marketing tentang segala bentuk informasi yang berkaitan dengan manfaat yang terkandung pada produk. Pemasaran juga dilakukan melalui media online seperti facebook dan twitter.



 

BAB IV
PELAKSANAAN PROGRAM


4.1  Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Program PKM ini dilaksanakan mulai dari bulan Januari hingga April 2012. Tempat pelaksanaan berlokasi di Jl. Raya Selecta, Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu, Kota Wisata Batu, Jawa Timur. Penjelasan detail yang terkait dengan waktu dan tempat akan disampaikan pada bagian Tahapan Pelaksanaan.

4.2  Tahapan Pelaksanaan/Jadwal Faktual Pelaksanaan
Tabel 1. Rangkaian Pelaksanaan Kegiatan    
No.
Kegiatan
Bulan ke-1
Bulan ke-2
Bulan ke-3
Bulan ke-4


1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
1.
Studi Pustaka
X
X
X
X















2.
Percobaan Formulasi Resep dan Takaran








X











3.
Pembuatan Produk









X
X
X
X




X
X


4.
Analisa Hasil dan Evaluasi



X



X

X

X






X
5.
Pemasaran Produk









X

X
X
X
X


X
X


6.
Penulisan Laporan


















X
X














No.
Tanggal
Tempat
Jenis Kegiatan
1
30 Januari
Kampus UB
Rapat anggota dan konsultasi awal persiapan administrasi dan teknis.
2
31 Januari
-  Pabrik pengolahan keju, Wajak kab. Malang.
-  Sidomulyo, Batu
-   Pengambilan bahan baku utama berupa Whey.

-   Persiapan tempat dan alat produksi
3
1 Februari
-  Kampus UB

-  Pasar Besar

-  Sidomulyo, Batu
-   Konsultasi kepada pembimbing sebelum produksi.
-   Pembelian bahan-bahan produksi.
-   Formulasi pertama komposisi bahan produk.
4
2 Febuari
Kampus UB
Konsultasi dan evaluasi hasil percobaan formulasi pertama.
5
6 Februari
Sidomulyo, Batu
Formulasi komposisi bahan kedua dan didapat formulasi yang tepat.
6
7 Februari
Kampus UB
Rapat dan evaluasi hasil formulasi kedua.
7
11-12 Februari
Sidomulyo, Batu
Proses produksi pertama.
8
13-17 Februari
Kampus UB, Sport center dan tempat wisata
Survei pasar, promosi dan pemasaran produk.
9
18 Februari
Kampus UB
Rapat dan evaluasi hasil kerja seluruh anggota.
10
20 Februari
Kampus UB
Konsultasi dan evaluasi produksi dan pemasaran produk.
11
21-29 Februari
Sidomulyo, Batu
Proses produksi kedua dan pemasaran ke kampus, sport center dan tempat wisata.
12
1 Maret
Kampus UB
Rapat dan evaluasi hasil kerja seluruh anggota.
13
1-9 Maret
Sidomulyo, Batu
Proses produksi ketiga dan pemasaran ke kampus, sport center dan tempat wisata.
14
9 Maret
Kampus UB
Rapat dan evaluasi hasil kerja seluruh anggota.
15
12 Maret
Kampus UB
Konsultasi hasil kerja pada pembimbing.
16
13-21 Maret
Sidomulyo, Batu
Proses produksi keempat dan pemasaran ke kampus, sport center dan tempat wisata.
17
22 Maret
Kampus UB
Konsultasi hasil kerja pada pembimbing.
18
26-30 Maret
kampus, sport center dan tempat wisata.
Pemasaran produk yang belum terjual dari hasil produksi pertama - keempat
19
2-11 April
Sidomulyo, Batu
Proses produksi kelima dan pemasaran ke kampus, sport center dan tempat wisata.
20
12-21 April
Sidomulyo, Batu
Proses produksi keenam dan pemasaran
ke kampus, sport center dan tempat wisata.
21
23 April
Kampus UB
Evalusi hasil dan konsultasi hasil kerja.
Tabel 2. Tahapan pelaksanaan/jadwal actual (logbook)
 
Tahapan-tahapan pelaksanaan kegiatan meliputi :
  1. Persiapan kegiatan
Persiapan kegiatan dilakukan pada bulan Desember 2011. Tahap ini terdiri dari pencarian tempat, survey perlengkapan memasak dan bahan-bahan produksi.
  1. Pra Produksi
Kegiatan pra produksi dilakukan pada minggu pertama kedua pada bulan Januari 2012. Materi kegiatan ini adalah perencanaan produksi dan pembelian bahan pembuatan produk. Tahap ini adalah perencanaan produksi yang dilakukan di tempat yang akan digunakan untuk produksi. Pada tahap ini dilakukan penyusunan dan pencarian formulasi takaran yang tepat untuk komposisi bahan sebelum dilakukan produksi.
c.       Produksi dan Pemasaran
Produksi dilakukan sebanyak 6 kali selama kegiatan program berlangsung dengan total mencapai 2290 cup “AWAS”. Tahapan kegiatan pemasaran yang dilakukan selama program berlangsung adalah sebagai berikut:
·           Promosi melalui internet (facebook dan twitter)
·           Promosi secara langsung (menawarkan pada konsumen, leaflet, dan brosur)
Tercatat bahwa produk yang terjual adalah 2061 cup (sebanyak 7 kali penjualan).
d.       Evaluasi
            Evaluasi kegiatan merupakan kegiatan yang berfungsi untuk mengontrol dan menganalisa kegiatan yang sudah berlangsung. Mulai dari proses produksi hingga sistem pemasaran. Kelemahan-kelemahan selama berjalannya usaha diharapkan dengan adanya kegiatan evaluasi ini dapat diatasi. Evaluasi dilakukan pada setelah pemasaran produk dan akhir bulan selama kegiatan program berlangsung.

  4.3  Instrumen Pelaksanaan
Instrumen yang digunakan dalam pelaksanaan program AWAS (Antioxidant WheyAple Supplement) dijelaskan sebagai berikut. Untuk keperluan promosi digunakan instrumen berupa poster, brosur dan leaflet. Adapun instrumen untuk operator meliputi handphone dan nota transaksi. Sedangkan instrumen untuk kendaraan yang digunakan berupa sepeda motor.

4.4  Rancangan dan Realisasi Biaya
        Tabel 3. Rancangan biaya
No
Uraian
Total biaya (Rp)
1
Bahan produksi
1.000.000
2
Peralatan dan Sewa Tempat
1.000.000
3
Perlengkapan
1.280.000
5
Pembuatan Laporan Kerja
255.000
6
Pemasaran dan Promosi
200.000
8
Transportasi dan komunikasi
550.000
9
Konsumsi
150.000

Total biaya
4.435.500

Secara lebih rinci, rancangan biaya diuraikan pada lampiran.
Tabel 4. Realisasi biaya
No
Tanggal
Transaksi
Uraian
Banyak
Harga satuan
Jumah (Rp)
1
31-01-2012
Sewa alat dan tempat
Bayar lunas
1
1.000.000
 1.000.000
2
01-02-2012
Persiapan bahan baku


Keperluan produksi
Apel
Gula
Whey
Isi Gas
20 Kg
4        Kg
20 Liter
1
      8.000
    10.000
      -
    14.000
   160.000
     40.000
     50.000
     14.000
3
06-02-2012
Keperluan produksi
Isi Gas

 1  
    14.000
     14.000
4
13-02-2012
Persiapan bahan baku
Cetak tutup kemasan produk
Pembuatan media promosi
Whey
3000 unit

Brosur, leaflet, dan poster

20 Liter
3000 unit
     -
      -
      -

      -
     50.000
   400.000

   200.000
5
17-02-2012
Persiapan bahan baku

Keperluan produksi
Apel
Gula
Isi Gas
20     Kg
  4  Kg
1
      8.000
    10.000
    14.000
   160.000
     40.000
     14.000
6
18-02-2012
Persiapan bahan baku


Keperluan produksi
Apel
Gula
Whey
Isi Gas
15 Kg
  3 Kg
20 Liter
1
      8.000
    10.000
      -
    14.000
    120.000
      30.000
      50.000
      14.000
7
13-03-2012
Persiapan bahan baku


Keperluan produksi
Apel
Gula
Whey
Isi Gas
15 Kg
  3 Kg
20 Liter
1
      8.000
    10.000
      -
    14.000
    120.000
      30.000
      50.000
      14.000
8
02-04-2012
Persiapan bahan baku


Keperluan produksi
Apel
Gula
Whey
Isi Gas

15 Kg
  3 Kg
20 Liter
1
      8.000
    10.000
      -
    14.000
    120.000
      30.000
      50.000
      14.000
8
12-4-2012
Persiapan bahan baku


Keperluan produksi
Apel
Gula
Whey
Isi Gas

15 Kg
  3 Kg
20 Liter
1
    8.000
    10.000
      -
    14.000
    120.000
      30.000
      50.000
      14.000
Total
2.998.000

1 komentar:

  1. waalaikumsalam....
    salam kenl n salam sejahtera!
    terima kasih........
    saya bondowoso sebelah timur mas, tpatnya di cindogo!

    BalasHapus